PENGARUH HIBRIDA TARI, FILM, DAN MEDIA BARU PADA PENYAMPAIAN PESAN FILM “AMA”

Authors

  • Ittaqi Fawzia ISI Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.36982/jsdb.v8i1.2833

Abstract

Artikel ini mengulas tentang pengaruh hibrida tari, film, dan media baru pada penyampaian film berjudul “AMAâ€. Belakangan ini banyak aktifitas sehari-hari yang erat kaitannya dengan kecanggihan dan kemudahan teknologi sebagaimana disebut dengan media baru. Lahirnya media baru turut mendukung mudahnya berbagai wujud karya seni baru, film tari salah satunya. Kolaborasi antara tari, film, dan media baru yang dilakukan dapat memunculkan karya baru. Gerakan tari yang dilakukan di dalam air dapat mengelabuhi penonton, seolah tarian tersebut dilakukan di dalam ruangan. Hal tersebut dikarenakan sang penari dapat menari dengan gerakan yang elok. Pada film “AMAâ€, sang penari memanfaatkan keahlian menyelamnya sehingga dapat melakukan tarian yang halus di dalam air. Melalui gerakan tari, pengambilan gambar, dan editan yang rapi ia tidak hanya menyuguhkan gerakan tari saja, namun disertai dengan penghayatan atas emosi. Penelitian dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif ini harapannya dapat melihat keberhasilan penyampaian pesan pada film “AMA†yang dibuat dengan kolaborasi berbagai bidang. Namun pembuat film “AMA†tidak memaksakan pemaknaan tertentu dari penontonnya. Penonton dapat memberikan penilaian sesuai dengan pengalaman hidup yang mereka miliki masing-masing.

References

Ardianto, D. Tri. (2014). Risang Tetuka: Adaptasi Lakon Gatutkaca Lahir ke Dalam Film Tari [Disertasi]. PPs ISI Yogyakarta.

Ardianto, D. T., & Riyanto, B. (2020). Film Tari: Sebuah Hibridasi Seni Tari, Teknologi Sinema, dan Media Baru. MUDRA Jurnal Seni Budaya, 35(2020).

Chun, D. (2017). Essence of Dance and a Camera. MÄnoa Horizons, 2(2017), 87–94.

Feeldesain. (2018). 8 Questions With Julie Gautier.

Kun, Y., Yaakup, H. S., Zainuddin, S. S. S., & Razi, S. A.

M. (2022). “Dance Images in the Documentary Films: Its History and Development.†International Journal of Media and Communication Research (IJMCR), 3(2022).

Latulipe, C. G. B. W. M. H. S. and W. David. (2019). “Moderate Recursion: A Digital Artefact of Interactive Dance.†Springer Nature Switzerland AG 2019. , 2019.

McQuail, D. (2011). Teori Komunikasi Massa McQuail Edisi 6 Buku I. Salemba Humanika.

Mitoma, J. (2002a). Envisioning Dance on Film and Video. Routledge.

Mitoma, J. (2002b). Envisioning Dance on Film and Video. Routledge.

Mitoma, J. (2002c). Envisioning Dance on Film and Video. Routledge.

Mitoma, J. (2002d). Envisioning Dance on Film and Video. Routledge.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Downloads

Published

2023-03-07

Issue

Section

Articles