Analisis Hujan Rancangan pada Daerah Rawan Genangan Sepanjang Sistem Drainase Eksisting Kota Palembang (Studi Kasus Pembangunan LRT Kota Palembang)

Authors

  • Yulyana Aurdin Universitas Indo Global Mandiri

DOI:

https://doi.org/10.36982/jtg.v8i1.740

Abstract

ABSTRACT

Palembang city is one of the big cities for tourist destinations and the city that organizes both sports parties that have been held and will be held. The Palembang city government built a mass transportation system with light rail as an alternative to public transportation. The impact of the construction of this Light Rail Transit (LRT) for the existing drainage system along the LRT line that is passed is not expected to have a major influence on the existing drainage capacity so that it does not cause inundation at some existing points or does not severe the existing drainage system and environment along the LRT, can cause inundation and flooding. To solving this problem, research on design rainfall analysis was conducted on inundation areas along the LRT in Palembang. In this study hydrological analysis was carried out to find design rainfall for 5, 10, 25, 50 and 100 years. The method used is frequency analysis. This study uses ArcGis software. The results showed that the rainfall plan with a return period of 2 years, 5 years, 10 years, 25 years, 50 years and 100 years showed that the Log Pearson III distribution was the best and resulted in design rainfall of 88 mm, 110 mm, 125 mm, 144 mm, 158 mm and 172 mm The inundation that occurs along the LRT line partly does not exceed 30 cm. The cause of inundation due to low road topography conditions, closed inlet to channel water to the existing drainage and indeed some damaged roads are caused by the impact of LRT construction. The total inundation from station 0 + 000 to sta 22 + 997 is 698 with the highest elevation of inundation 9 cm.

Keywords : Rain Design, Palembang LRT, existing drainage

ABSTRAK

Kota Palembang merupakan salah satu kota besar tujuan wisata dan kota pelaksana pesta olahraga baik yang telah diselenggarakan maupun akan diselenggarakan. Pemerintah kota Palembang membangun sistem transportasi massal dengan kereta api ringan sebagai alternatif transportasi umum. Dampak pembangunan Light Rail Transit (LRT) ini bagi sistem drainase eksisting sepanjang jalur LRT yang dilalui diharapkan tidak memberikan pengaruh besar terhadap kapasitas tampung drainase eksisting sehingga tidak menimbulkan genangan di beberapa titik yang sudah ada atau tidak memperparah sistem drainase eksisting dan lingkungan sepanjang LRT, yang bisa mengakibatkan genangan dan banjir. Untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan penelitian mengenaianalisis hujan rancangan pada daerah rawan genangansepanjang LRT kota Palembang.Pada penelitian ini dilakukan analisis hidrologi untuk mencari hujan rencana 5, 10, 25, 50 dan 100 tahun. Metode yang digunakan adalah dengan analisis frekuensi. Penelitian ini menggunakan perangkat lunak ArcGis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hujan rencana dengan kala ulang dari 2 tahunan, 5 tahunan, 10 tahunan, 25 tahunan, 50 tahunan dan 100 tahunan terlihat bahwa distribusi Log Pearson III yang paling baik dan menghasilkan hujan rencana sebesar  88 mm, 110 mm, 125 mm, 144 mm, 158 mm, dan 172 mm. Genangan yang terjadi disepanjang jalur LRT sebagian tidak melebihi ketinggian 30 cm. Penyebab genangan karena kondisi topografi jalan yang rendah, tertutupnya inlet untuk menyalurkan air ke drainase eksisting dan memang sebagian jalan rusak disebabkan dari dampak pembangunan LRT. Total genangan dari sta 0+000 sampai sta 22+997 sebanyak 698 dengan elevasi tinggi genangan paling tinggi 9 cm.

Kata kunci : Hujan Rancangan, LRT Palembang, drainase eksisting

Author Biography

Yulyana Aurdin, Universitas Indo Global Mandiri

Program Studi Survei dan Pemetaan

References

Andi Ikmal Mahardy., 2014, Analisis Dan Pemetaan Daerah Rawan Banjir Di Kota Makassar Berbasis Spatial, Tugas Akhir, Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Makassar.

Anonim, Peraturan Pemerintah, Undang – Undang nomor 34 tahun 2006 tentang jalan, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 nomor 4655, Jakarta.

Bambang Triatmodjo., 2009, Hidrologi Terapan, Beta Offset, Yogyakarta.

Chow, V.T., Maidment, D.R., and Mays, L.W., 1988, Applied Hydrology, McGraw Hill, Inc., New York.

DAI, 2007, Panduan Pemetaan Partisipatif, Environmental Services Program, Malang.

Djoko Luknanto, 2003. Model Matematika, Pusat Antar Universitas, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

Rachmad Jayadi., 2000,Hidrologi I, Pengenalan Hidrologi, Diktat Kuliah, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Soemarto, C.D., 1987, Hidrologi Teknik, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Suripin, 2004. Sistem Drainase Yang Berkelanjutan. Penerbit Andi Offset, Yogyakarta

Sri Harto Br., 2000, Hidrologi Teori Masalah Penyelesaian, Nafiri Offset, Yogyakarta.

Sri Harto Br., 1993, Analisis Hidrologi, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Downloads

Published

2019-07-31

How to Cite

Aurdin, Y. (2019). Analisis Hujan Rancangan pada Daerah Rawan Genangan Sepanjang Sistem Drainase Eksisting Kota Palembang (Studi Kasus Pembangunan LRT Kota Palembang). Jurnal Tekno Global, 8(1). https://doi.org/10.36982/jtg.v8i1.740

Issue

Section

Articles