UPAYA MENINGKATKAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI KARET
DOI:
https://doi.org/10.36982/jam.v1i1.285Abstract
Rendahnya produktivitas karet rakyat menyebabkan rendahnya produksi karet dan pendapatan dari usaha tani karet juga mempengaruhi rendahnya pendapatan rumah tangga petani sedangkan kebutuhan hidup petani tetap bahkan meningkat sehingga mendorong petani meningkatkan pendapatannya dengan melakukan eksploitasi penyadapan kurang baik dan berlebihan yang menyebabkan tanaman karet menjadi rusak. Di Sumatera Selatan terdapat tanaman tua/rusak pada tahun 2014 dengan luas sekitar 129.499 ha yang secara ekonomispetani perlu mengadakan peremajaan kebun karetnya. Pentingnya topik pengabdian masyarakat ini karena melalui upaya meningkatkan kemampuan pendapatan rumah tangga petani dapat melalkukan peremajaan kebun karetnya. Pengumpulan data dengan metode survei, penarikan sampel secara acak, bertahap dan proporsional pada 12 desa sebagai perwakilan dari Kabupaten Musi Rawas, Muara Enim dan Musi Banyuasin di Sumatera Selatan di bulan Februari sampai Juli 2017 sebanyak 360 petani sampel. Analisis data menggunakan analisis finansial pendapatan petani dan analisis statistik. Hasil analisis menunjukan bahwa pendapatan rumah tangga petani dapat ditingkatkan melalui peningkatan pendapatan dengan penerapan pola tanaman sela karet, pemanfataan waktu luang dan peningkatan harga jual bahan olah karet dan terdapat perbedaan yang signifikan dengan tingkat kepercayaan 95 % antara kemampuan pendapatan rumah tangga petani maju dan petani belum maju yang mampu membiayai kebutuhan rumah tangganya 95 % dan 87 %.
Kata kunci : Pendapatan Rumah Tangga, Biaya Hidup dan Petani Karet.
Downloads
References
Dibertin. D.L. 1986. Agricultural Production Economics. Macmillan Publishing Company, New York.
Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan, 2015. Statistik Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2015, Palembang.
Hyek in Hyman. D,N, 1997. Micro Economics. Irwin/Mc.Grow Hill. Boston USA : 230 – 231.
Kadarsan. W. H, 1995. Keuangan Pertanian Dan Pembiayaan Perusahaan Agribisnis. Gramedia, Jakarta.
Koutsoyiannis. A, 1987. Theory of Econometrics. An Introductory Exposition of Econometric Methods. Mac Millan Press Ltd. USA
Mubyarto, 1989. PengantarEkonomiPertanian, LP3ES, Aditya Media, Yogyakarta.
Nicholson. W, 1995. Microekonomi Intermediate dan Aplikasi (terjemahan dari Intermediate Microeconomics oleh Agus Maulana). Bina Rupa. Aksara, Jakarta.
Raghavan, 1988. Micro Economics. Ideas and Analysis. Gian Publishing House Delhi.
Samuelson. P.A, and Williams. D. Nordhous, 1986. Economics. Mc Graw Hill International Editions. Singapore.
Seitz.W.D, G.O.Nelson and H.G.Halcrow, 1994. Economics of Resources, Agriculture and Food. Mc.Grow Hill inc. New York : 70 – 73.
Tjasadihardja. A, C. Nancy, G. Wibawa, M. J. Rosyiddan A. Arsyad, 1995. Usaha Meningkatkan Pendapatan Petani melalui Peremajaan Karet secara Swadaya dengan Pola Usahatani Terpadu. Warta Pusat Penelitian Karet. Vol. 14 (3) : 147-158.