Peran Disperindag Dalam Pemberdayaan Industri Kecil Menengah Daerah Gianyar

Authors

  • Kadek Wulandari Laksmi P Universitas Pendidikan Nasional
  • Ni Putu Early Pradnya Suarnitha Universitas Pendidikan Nasional
  • I G. N. Oka Ariwangsa Universitas Pendidikan Nasional
  • Ni Wayan Lasmi Universitas Pendidikan Nasional

DOI:

https://doi.org/10.36982/jam.v7i2.3231

Keywords:

Pemberdayaan, Pelatihan, Industri Kecil Menengah

Abstract

Pemberdayaan Industri Kecil Menengah merupakan proses memberikan kekuatan, pengetahuan, dan sumber daya kepada individu, kelompok, atau masyarakat yang mengacu pada sejauh mana pemberdayaan tersebut berhasil dilakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan yang dapat diukur melalui dampak positif yang dihasilkan, perubahan yang terjadi, atau peningkatkan kapasitas dan partisipasi yang terjadi. Hal tersebut diperlukan suatu kebijakan Pemerintah Daerah yang nantinya mengarah pada ekonomi mikro yang berbasis kerakyatan dalam usaha mewujudkan IKM menjadi usaha yang tangguh dan mandiri serta dapat berkembang menjadi usaha menengah dan juga meningkatkan peranan IKM (Industri Kecil Menengah) dalam pembentukan produk nasional, perluasan kesempatan kerja dan berusaha meningkatkan eskpor serta peningkatan dan pemerataan pendapatan. Dinas Perdagangan dan Perindustrian Gianyar berupaya untuk menghadirkan program pemberdayaan dan pelatihan untuk IKM di daerah Gianyar untuk mengatasi Permasalahan IKM di lingkungan daerah Gianyar. Metode pelaksanaan pengabdian adalah bersama dengan Disperindag Gianyar memberikan pelatihan kepada IKM di Gianyar terkait dengan peningkatan teknologi dan perdagangan luar negeri, selain itu juga mengajak IKM untuk ikut dalam kegiatan pameran. Pelatihan tersebut diharapkan dapat memajukan IKM sehingga IKM dapat berkontribusi dalam penyerapan tenaga kerja sehingga mampu memperkuat perekonomian dan juga melestarikan warisan budaya lokal. Selain itu produk lokal juga dapat menembus pasar internasional sehingga dapat meningkatkan devisa negara

Downloads

Download data is not yet available.

References

Fasdani, A. A. (2014). Pelaksanaan Program Pembinaan dan Pengawasan Industri Kecil Menengah (IKM) oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru Tahun 2012-2013. Jom FISIP, 1(2), 1–13.

Ginting, S., Siregar, S. A., & Nasution, M. Y. (2022). Aspek Yuridis Tentang Peran Pemerintah dalam Pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Karo. Jurnal Retentum, 3(1), 253–267.

Helia, R., Farida, N., & Prabawani, B. (2015). Pengaruh Orientasi Pasar dan Orientasi Kewirausahaan Terhadap Keunggulan Bersaing Melalui Inovasi Produk sebagai Variabel Antara (Studi Kasus pada IKM Batik di Kampung Batik Laweyan, Solo). Journal Of Social And Political Of Science, 1–10.

Hidayat, N. A. (2021). Peranan Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Dalam Pembinaan Dan Pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) Di Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar.

Iskandar, D. T., Sumartono, S., & Domai, T. (2017). Evaluasi Program Pembinaan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Di Kabupaten Ponorogo. JPSI (Journal of Public Sector Innovations), 1(1), 17.

Mu’ammal, I., Yuliati, U., & Mursidi. (2022). Pemberdayaan Industri Kecil Menengah (IKM) melalui Pelatihan Pemasaran Online. Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(2), 103–110.

Mulyadi, D. (2018). Analisis Strategi Pemberdayaan Industri Kecil Dan Menegah Pada Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan Dan Energi Kabupaten Karawang. Buana Ilmu, 2(2).

Putra, E. A. (2021). Pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kain Sasirangan Bordir oleh Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan. In Doctoral Disertation IPDN Jatinangor.

Ridwan, M., Hartutiningsih, & Hatuwe, M. (2017). Pembinaan Industri Kecil dan Menengah Pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Bontang. Jurnal Administrative Reform, 2(2), 187–199.

Downloads

Published

2023-08-21

How to Cite

Kadek Wulandari Laksmi P, Ni Putu Early Pradnya Suarnitha, I G. N. Oka Ariwangsa, & Ni Wayan Lasmi. (2023). Peran Disperindag Dalam Pemberdayaan Industri Kecil Menengah Daerah Gianyar. Jurnal Abdimas Mandiri, 7(2), 105–114. https://doi.org/10.36982/jam.v7i2.3231

Issue

Section

Articles