Pemberdayaan Perempuan Nelayan Melalui Literasi Keuangan

Authors

  • Dewi Indriasih Pancasakti University
  • Dien Noviany Rahmatika Universitas Pancasakti Tegal
  • Suwandi Universitas Pancasakti Tegal
  • Aminul Fajri Universitas Pancasakti Tegal
  • Baihaqi Fanani Universitas Pancasakti Tegal
  • Jaka Waskita Universitas Pancasakti Tegal
  • Sumarno Universitas Pancasakti Tegal

DOI:

https://doi.org/10.36982/jam.v8i2.4376

Keywords:

Penguatan literasi keuangan, Kemandirian Keuangan, Perempuan

Abstract

Kepala Desa memiliki wewenang untuk meningkatkan perekonomian desa agar mencapai kemakmuran maksimal. Namun, banyak masyarakat desa terutama perempuan belum mandiri secara ekonomi. Mayoritas para perempuan tidak bekerja dan hanya mengandalkan pendapat suami yang bekerja sebagai nelayan. Sedangkan terkadang pendapat para nelayan tidaklah dapat dipastikan. Menilik dari kondisi ekonomi negeri yang semakin sulit terlihat dari semakin naiknya harga bahan-bahan pokok. Hal tersebut sering menjadi permasalah keluarga nelayan yang menyebabkan para perempuan nelayan terjerat pinjaman illegal. Selain itu terdapat bukti bahwa tingkat literasi keuangan profesi petani/nelayan memiliki tingkat terendah yaitu 20,75% yang sebelumnya ditahun 2016 sebesar 0%. Ibu rumah tangga sebesar 30,06%, di tahun 2016 sebesar 15,30%. Berdasarkan wilayah, Indeks literasi dan inklusi keuangan pedesaan sebesar 48,43 persen dan 82,69 persen yang lebih rendah dari wilayah perkotaan. OJK daerah mencatat, bahwa dari jumlah penduduk Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning), hanya sekitar 0,1%, dari empat juta jiwa yang memiliki literasi keuangan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian keuangan perempuan nelayan melalui literasi keuangan dan pelatihan produksi pangan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode ceramah, diskusi, dan praktik. Kegiatan pengabdian ini dapat dilaksanakan sesuai harapan atas bantuan semua pihak yang terlibat. Masyarakat selaku peserta sangat antusias untuk mengikuti kegiatan pengabdian ini. Tingkat pengetahuan peserta mengenai literasi keuangan meningkat sebesar 200% dan sebesar 197% untuk peningkatan pengetahuan mengenai pencatatan keuangan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afriana, W., Abdulkadir, A., & Azis, H. (2022). Covid-19 Pandemic and Welfare of Fishermen Kamal Muara. Journal of Business and Behavioural Entrepreneurship, 5(2), 32–40. https://doi.org/10.21009/jobbe.005.2.05

Bialowolski, P., Weziak-Bialowolska, D., & McNeely, E. (2021). The Role of Financial Fragility and Financial Control for Well-Being. Social Indicators Research. https://doi.org/10.1007/s11205-021-02627-5

Holloway, K., Niazi, Z., & Rouse, R. (2017). Financial Inclusion Program Innovations for Poverty Action Women’s Economic Empowerment Through Financial Inclusion A Review of Existing Evidence and Remaining Knowledge Gaps. www.poverty-action.org

Indriasih, D., Mulyantini, S., Fajri, A., & Rimbawan, T. (2023). Bridging the gender gap: women in fisheries industry policy on the North Coast of West Java, Indonesia. Otoritas: Jurnal Ilmu Pemerintahan , 13(3).

Li, C., Liu, J., & Chen, X. (2022). Chinese Women’s Financial Independence and Their Intimate Partner Violence Victimization Experiences. Violence against Women, 29, 10778012221097144. https://doi.org/10.1177/10778012221097143

Mahato, J., & Jha, M. K. (2024). Does social capital promote sustainable livelihood? Mediating effect of women entrepreneurship. International Journal of Sociology and Social Policy. https://doi.org/10.1108/ijssp-09-2023-0234

Otoritas Jasa Keuangan. (2016). OJK dan Satgas Waspada Investasi Ungkap Dua Kasus Investasi Ilegal dan Satu Penipuan Pelunasan Kredit. https://www.ojk.go.id/waspada-investasi/id/siaran-pers/Pages/OJK-dan-Satgas-Waspada-Investasi-Ungkap-Dua-Kasus-Investasi-Ilegal-dan-Satu-Penipuan-Pelunasan-Kredit.aspx

Pal, M., Gupta, H., & Joshi, Y. (2021). Social and economic empowerment of women through financial inclusion: empirical evidence from India. Equality, Diversity and Inclusion: An International Journal, 41, 294–306. https://doi.org/10.1108/EDI-04-2021-0113

Raviprasad, S. (2019). A study of financial independence of women with reference to innovations in banking system. International Journal of Social and Economic Research. https://doi.org/10.5958/2249-6270.2019.00051.5

Rughoobur-Seetah, S., Hossanoo, Z., & Soupramanien, L. (2022). Financial independence of women – the impact of social factors on women empowerment in small island developing states (SIDS). International Journal of Organizational Analysis, 31. https://doi.org/10.1108/IJOA-10-2021-2980

Srivastava, A. (2020). ROLE OF FINANCIAL INDEPENDENCE IN UPLIFTING THE STATUS OF WOMEN. IJCIRAS, 3(7)

Sudarmanto, E. dkk. (2020). Konsep Dasar Pengabdian Kepada Masyarakat: Pembangunan dan Pemberdayaan. Yayasan Kita Menulis

Undang-Undang Republlik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014. (n.d.). Undang-Undang tentang Desa

Veronica, M., Pebriani, R. A., Romli, H., Romli, H., Romli, H., & Romli, H. (2023). PELATIHAN PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN SEDERHANA PADA USAHA KEMPLANG PANGGANG DI SEBERANG ULU PELEMBANG. Jurnal Abdimas Mandiri, 6(3). https://doi.org/10.36982/jam.v6i3.2704

Downloads

Published

2024-08-22

How to Cite

Indriasih, D., Rahmatika, D. N., Suwandi, Fajri, A., Fanani, B., Waskita, J., & Sumarno. (2024). Pemberdayaan Perempuan Nelayan Melalui Literasi Keuangan. Jurnal Abdimas Mandiri, 8(2), 187–194. https://doi.org/10.36982/jam.v8i2.4376

Issue

Section

Articles