EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL SEBAGAI ALAT POLITIK PRAKTIS DALAM KAMPANYE PEMILIHAN KEPALA DESA DI KECAMATAN SUNGAI KERUH KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DOI:
https://doi.org/10.36982/jpg.v7i4.2521Abstract
ABSTRACT
The existence of village heads is due to village head elections which are held in each village and specifically regulated in Law Number 6 of 2014 concerning Villages, Minister of Home Affairs Regulation Number 63 of 2017 and regional regulations. In the village government system, the village head is directly elected by the villagers from candidates who meet the requirements and can become the village head with the highest number of votes in the election. The community is expected to be involved in election activities to elect the village head leader of their choice. In reality, the village community as a whole has participated in the village head election process starting from the nomination process, candidate campaign and village head election. In the era of digital communication through the massive use of social media in society, the village head election process has always been a hot topic of conversation. This is then used as a tool in campaigning by the candidates for village heads. This is also the reason for the author to scientifically reveal whether social media is an effective campaign media in the village head election campaign in Sungai Keruh District, Musi Banyuasin Regency. The general purpose of this study was to find out about the process of village head election campaigns through the use of social media as a medium of political communication at the village level, especially in the Sungai Keruh District, Musi Banyuasin Regency. The specific purpose of this study was to prove the effectiveness of social media as a practical political tool in the village head election campaign in Sungai Keruh District, Musi Banyuasin Regency.The research method used in this study is a case study, as an effort to observe the object in depth by digging up data about the object under study, and analyzing the data. The object of this research is candidatefor village head and community in Sungai Keruh District, Musi Banyuasin Regency.The provisional findings of this study indicate that social media has been used massively in the 2020 and 2021 village head election campaigns in the Sungai Keruh District, Musi Banyuasin Regency. Social media such as whatsapp and facebook have proven to be effective as practical political tools in the village head election campaign in this research area.
Â
Keywords: Social Media, Practical Politic.
Â
Â
ABSTRAK
Keberadaan kepala desa dikarenakan adanya pemilihan kepala desa yang diselengarakan di tiap desa dan secara khusus diatur dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 2017 dan peraturan daerah. Dalam sistem pemerintah desa, kepala desa dipilih langsung oleh penduduk desa dari calon yang memenuhi syarat serta dapat menjadi kepala desa dengan jumlah perolehan suara terbanyak dalam pemilihan. Masyarakat diharapkan ikut terlibat dalam kegiatan pemilihan untuk memilih pemimpin kepala desa yang menjadi pilihannya. Dalam kenyataannya, masyarakat desa secara keseluruhan telah ikut berpartisipasi dalam proses pemilihan kepala desa mulai dari proses pencalonan, kampanye calon dan pemilihan kepala desa. Di era komunikasi digital melalui penggunaan media sosial yang massive dalam masyarakat, proses pemilihan kepala desa selalu menjadi bahan perbincangan yang hangat. Hal ini kemudian dijadikan sebagai alat dalam berkampanye oleh para calon kepala desa. Hal ini pula yang menjadi alasan penulis untuk mengungkap secara ilmiah apakah media sosial tersebut sebagai media kampanye yang efektif dalam kampanye pemilihan kepala desa di Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang proses kampanye pemilihan kepala desa melalui penggunaan media sosial sebagai media komunikasi politik di tingkat desa, khususnya di wilayah Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin. Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk membuktikan efektivitas media sosial sebagai alat politik praktis dalam kampanye pemilihan kepala desa di Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus, sebagai upaya untuk mengamati objek secara mendalam dengan cara menggali data mengenai objek yang diteliti, dan menganalisis data tersebut. Objek penelitian ini adalah calon kepala desa dan masyarakat di wilayah Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin. Temuan sementara penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial telah digunakan secara massive pada kampanye pemilihan kepala desa tahun 2020 dan 2021 di wilayah Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin. Media sosial seperti whatsapp dan facebook terbukti efektif sebagai alat politik praktis pada kampanye pemilihan kepala desa di wilayah penelitian ini.
Â
Kata Kunci: Media Sosial, Politik Praktis.
References
Ardianto, 2018. Public Relations (S.N. Nurbaya, Ed). Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Budiardjo Miriam, 2018. Dasar-Dasar Ilmu Politik (Edisi Revisi). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Errika, D., 2016. Komunikasi dan Media Sosial. The Mesengger III. Jakarta: Gunung Agung.
Miles, Matthew B. & A. Michael Huberman. 2009. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI-Press.
Mas’oed, Mochtar dan MacAndrews, Colin, 2011. Perbandingan Sistem Politik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Rahman, Arifin, 2018. Sistem Politik Indonesia dalam Perspektif Struktural Fungsional (Cetakan Ke-Tujuh). Surabaya: SIC.
Pawito, 2019. Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta: LKIS Pelangi Aksara